Safari Da’wah masih dan akan terus menjadi salah-satu kegiatan fovorit para santri pondok pesantren Darunnajah 2 Cipining Bogor. Kesuksesan Safari Da’wah sebagai wahana belajar bermasyarakat sesungguhnya telah diawali oleh keberhasilan Praktek Da’wah dan Pengembangan Masyarakat (PDPM) yang telah dilaksanakan sejak awal adanyasantri kelas 6 TMI / XII MA pada tahun1994.
Safari Da’wah yang juga bisa disebut PDPM mini ini mulai marak pada tahun 2000 yang diawali dengan kegiatan Perkemahan Kamis – Jum’at (PERKAJUM), dan semakin disempurnakan dari sisi kegiatan hariannya dengan adanya Petunjuk Teknis (Juknis) dan aneka pembekalan dan simulasi sebelum pemberangkatan. Bahkan dalam Safari Da’wah Massal yang dilakukan pada setiap liburan semester gasal, asatidz dan ustadzah ikut serta mendampingi para santri.Pada Safari Da’wah masal liburan semester gasal 2011 ini, antusias para santri terhadap kegiatan alternatif positif konstruktif dan juga rekreatif ini tampak semakin besar. Hal ini seperti disampaikan dalam sambutan Kepala Biro Da’wah dan Humas, ustadz Katena Putu Gandhi,S.Pd.I :” Alhmadulillah, pada tahun ini jumlah kafilah safari da’wah naik dua kali lipat, yaitu 96 kelompok, sedangkan pada tahun kemarin 55 kelompok!”
Masih menurut alumni TMI Darunnajah Cipining angkatan ke dua 1995 itu, penting bagi seluruh peserta safari da’wah untuk meluruskan niat, tekad dan semangat dalam jihad via da’wah fi sabilillah ini, agar keberkahan dan pertolongan Allah akan menyertai mereka. Ustadz asal Ponorogo Jawa Timur ini juga optimis bahwa tahun depan jumlah kafilah safari da’wah akan meningkat lagi.
Tidak hanya dari sisi kuantitas yang mengalami progres, wilayah atau lokasi kegiatan safari juga mengalami ekspansi. Di mana pada kali ini ada beberapa kelompok yang bersafari da’wah di luar Jadebotabek, tepatnya di Karawang Jawa Barat dan Lebak Banten. Dan tidak menutup kemungkinan pada tahun mendatang para santri akan bersafari da’wah di Jawa Tengah, Jawa Timur atau bahkan luar Jawa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar